DOSEN S3 INFORMATIKA UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN RAIH PENGAKUAN BERGENGSI: MASUK DAFTAR ‘WORLD’S TOP 2% SCIENTISTS 2025’ OLEH STANFORD DAN ELSEVIER
(S3 DIFA News) Prestasi membanggakan kembali diukir oleh civitas akademika Program Studi Informatika Program Doktor Informatika Universitas Ahmad Dahlan (S3DIFA UAD). Salah satu dosen terbaik dari Program Studi S3 Informatika, Prof. Ir. Tole Sutikno, S.T., M.T.,Ph.D., IPM., ASEAN.Eng, berhasil masuk dalam daftar bergengsi “World’s Top 2% Scientists 2025”. Daftar ini dirilis oleh Stanford University (AS) bekerja sama dengan penerbit ilmiah global, Elsevier.

Penghargaan internasional ini merupakan bentuk pengakuan atas dampak dan pengaruh signifikan karya-karya ilmiah Prof. Ir. Tole Sutikno, S.T., M.T.,Ph.D., IPM., ASEAN.Eng, di kancah global. Daftar ini menyoroti peneliti paling berpengaruh di dunia, yang mewakili sekitar dua persen ilmuwan teratas dari seluruh bidang ilmu. Pemeringkatan ini didasarkan pada data bibliometrik komprehensif dari database Scopus yang mencakup analisis kutipan (sitasi), indeks-H (h-index), dan berbagai metrik dampak lainnya, baik untuk performa selama karier maupun performa tahun tunggal.



(S3 DIFA News) Menurut data dari Webometrics Times Higher Education (THE), Alhamdulilah Universitah Ahmad Dahlan menempati posisi 1501+ universitas terbaik di dunia dan menempati posisi nomer 2 perguruan tinggi muhammadiyah dan ‘aisyiah terbaik di Indonesia. Saat ini jumlah perguruan tinggi yang berada di bawah naungan Muhammadiyah terus mengalami peningkatan signifikan. Hingga saat ini, terdapat 172 perguruan tinggi Muhammadiyah yang terbesar di seluruh Indonesia, yang meliputi universitas, institut dan sekolah tinggi. Data ini menunjukkan komitmen Muhammadiyah dalam mewujudkan lembaga pendidikan tinggi yang berkualitas, serta memperkuat peran pendidikan dalam pembangunan masyarakat. Diktilitbang juga terus berupaya untuk meningkatkan kualitas penelitian dan pengembangan, dengan mendorong dosen dan mahasiswa untuk aktif dalam kegiatan ilmiah yang bermanfaat bagi kemajuan bangsa. Inisiatif ini bertujuan tidak hanyang untuk mencetak lulusan yang unngul. Di Indonedia sendiri terdapat 4 Universitas Muhammadiyah yang dikenal sebagai perguruan tinggi unggulan dengan kualitas pendidikan yang sangat baik. Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) dikenal dengan program studi yang fokus pada pengembangan sumber daya manusia dan penelitian sosial. Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di Yogyakarta juga tidak kalah unggul, dengan reputasi yang kuat di bidang pendidikan, teknologi, dan kesehatan. Selain itu, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), dengan lebih dari seratus program studi, menawarkan beragam pilihan pendidikan dengan kualitas yang tidak diragukan lagi, serta memiliki keunggulan dalam sektor kewirausahaan dan teknologi. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) sering kali diakui sebagai salah satu universitas Muhammadiyah terbaik berkat inovasi kurikulum yang adaptif dan pengembangan riset yang terus menerus.